Teknologi

Access by KAI Catat 12,6 Juta Transaksi Semester I 2025, Dominasi Penjualan Tiket Kereta Api

4

PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatatkan kinerja positif layanan digitalnya sepanjang Semester I 2025. Aplikasi Access by KAI tercatat sebagai kanal penjualan tiket Kereta Api Jarak Jauh yang paling diminati masyarakat, dengan total transaksi mencapai 12.644.411 pada periode Januari hingga Juni 2025. Angka ini menempatkan Access by KAI sebagai kanal dengan kontribusi terbesar, jauh melampaui saluran lainnya seperti B2B (3.597.819 transaksi), loket stasiun (1.225.048 transaksi), website booking.kai.id (227.319 transaksi), vending machine (34.828 transaksi), dan Contact Center 121 (3.112 transaksi).

“Sebanyak 72% dari seluruh transaksi pembelian tiket kereta api dilakukan menggunakan Access by KAI, menunjukkan dominasi dan kepercayaan pelanggan terhadap layanan digital KAI,” ungkap Vice President Public Relations KAI Anne Purba.

Setiap bulan, volume transaksi Access by KAI menunjukkan tren pertumbuhan stabil:

• Januari: 1.886.728 transaksi

• Februari: 2.134.543 transaksi

• Maret: 1.977.324 transaksi

• April: 2.052.666 transaksi

• Mei: 2.174.170 transaksi

• Juni: 2.418.980 transaksi

Pencapaian ini tak lepas dari strategi transformasi digital yang terus diperkuat oleh KAI melalui Access by KAI. Dibandingkan tahun 2024 yang mencatat total 22,8 juta transaksi, kinerja Semester I tahun ini memperlihatkan akselerasi positif.

Anne menambahkan, Access by KAI saat ini telah bertransformasi menjadi platform utama bagi pelanggan dalam mengakses layanan kereta api. Aplikasi ini menyediakan berbagai fitur yang mendukung perjalanan, mulai dari pencarian tiket, penyesuaian jadwal, proses boarding dengan teknologi face recognition, hingga pemberitahuan perjalanan yang terintegrasi. Seluruh fitur tersebut dirancang untuk meningkatkan kenyamanan, efisiensi, dan keandalan layanan bagi pengguna.

Dalam perjalanannya, KAI akan terus menyempurnakan sistem digital Access by KAI agar semakin baik dan responsif terhadap kebutuhan pelanggan.

“Kami sangat terbuka terhadap kritik dan saran yang membangun sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas layanan Access by KAI. Performa layanan ini akan terus kami evaluasi dan kembangkan agar semakin baik dan relevan di masa mendatang,” tutup Anne.

KAI juga menjalin kerja sama dengan berbagai platform pemesanan tiket eksternal melalui skema Business-to-Business (B2B) untuk memperluas jangkauan dan kemudahan dalam pembelian tiket kereta api.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Exit mobile version