BeritaParlemen

BK Deprov Gorontalo Periksa Wahyu Moridu Soal Video Viral, Akui Mabuk dan Tak Sadar Direkam

41

Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Gorontalo menggelar konferensi pers terkait video kontroversi viral seorang oknum Aleg DPRD Gorontalo Wahyu Moridu yang menuai sorotan publik.

Dalam keterangan resminya, BK menyatakan telah memeriksa Wahyu dan mengajukan sejumlah pertanyaan terkait isi video berdurasi sekitar 35-60 detik yang ramai di media sosial.

Ketua BK Deprov Gorontalo, Fikram Salilama, mengatakan bahwa Wahyu Moridu mengaku tidak menyadari bahwa dirinya sedang direkam saat mengucapkan kalimat kontroversial dalam video tersebut.

“Terduga menyampaikan bahwa tidak tahu sedang direkam. Selain itu, terduga juga mengakui dalam keadaan mabuk sejak malam, hingga pagi saat mengemudi ke bandara,” ujar Fikram kepada wartawan, Jumat (19/9/2025).

Menurut Fikram, berdasarkan keterangan Wahyu kepada BK, video tersebut diduga diambil pada bulan Juni. Wahyu juga menyebut video itu disebarkan oleh wanita yang bersamanya di dalam mobil. Wahyu mengklaim wanita tersebut menyebarkan rekaman karena meminta dinikahi.

“Yang bersangkutan menyebut video itu dibagikan oleh wanita yang bersamanya di mobil, dan alasannya karena wanita tersebut meminta dinikahi,” kata Fikram.

Fikram menambahkan, BK meminta waktu untuk menyiapkan dan melaksanakan sidang etik. Semua Berita Acara Pemeriksaan (BAP) akan dibawa ke persidangan untuk diproses lebih lanjut.

“Kami akan proses sesuai kode etik dan aturan yang ada. Mohon masyarakat bersabar menunggu hasil sidang etik, yang insya Allah akan dilaksanakan pada minggu depan,” tegasnya.

Turut hadir dalam konferensi pers tersebut Wakil Ketua Badan Kehormatan Umar Karim dan Anggota Badan Kehormatan Ekwan Ahmad.

Exit mobile version